Jumat, 12 November 2010
Milan - Cedera parah memaksa Filippo Inzaghi mengakhiri musim 2010/2011 lebih cepat. Terancam gantung sepatu, Super Pippo enggan menyerah dan masih ingin terus bermain di musim depan.
Kemenangan AC Milan 3-1 atas Palermo, Kamis (11/11) dinihari WIB membawa petaka bagi Inzaghi. Alih-alih menggantikan Alexandre Pato yang cedera di menit ke-65, Inzaghi hanya bermain selama 15 menit dan harus ditarik keluar kembali.
Sesudahnya Inzaghi divonis mengalami kerusakan ligamen di lutut kirinya dan membuatnya harus menjalani operasi. Inzaghi pun harus menepi selama enam bulan untuk mengembalikan kondisi lututnya seperti semula. Bisa diartikan kalau musim Inzaghi sudah habis.
Sungguh sebuah hal yang tak diinginkan Inzaghi mengingat ia masih semangat-semangatnya dalam bermain meskipun sudah berumur 37 tahun dan mempunyai banyak pesaing di lini depan macam Zlatan Ibrahimovic, Pato atau Robinho.
Namun mantan pemain Juventus itu tak menyerah pada keadaan dan ia memilih konsentrasi pada penyembuhan cederanya, dibanding memikirkan hal terburuk yaitu gantung sepatu terkait keraguan apakah ia bisa kembali kompetitif di umurnya yang terbilang sudah uzur usai dihajar cedera parah.
"Sepakbola dan kehidupan selalu seperti ini. Satu menit Anda bermain dan bertarung, berikutnya Anda sudah menahan kesakitan di lutut Anda," tutur Inzaghi di situs resmi klub,
"Semenit sesudahnya Anda melihat sekeliling Anda. Yang aku lihat mereka semua mengelilingiku. Terima kasih. Aku bisa bangkit karena kalian semua, pelatih, rekan-rekanku dan fans. Mereka melihatmu dan segera merangkulmu," sambung Inzaghi.
"Jauh di dalam lubuk hati Anda seperti saya juga tahu ini akan sulit (proses penyembuhan) namun aku tidak ingin menyerah. Aku ingin melakukan apapun untuk membuat diriku percaya semuanya belum berakhir. Aku ingin melakukannya sebagai rasa terima kasih pada kekuatan dan energi Anda semua," lugasnya.
Keyakinan serupa pun dilontarkan dokter yang menangani cedera Inzaghi, Piero Volpi, soal kemungkinan Inzaghi bisa lagi bermain fit musim depan. Volpi menilai umur bukan halangan baginya mengingat dengan terapi yang benar, Inzaghi bisa kembali ke kondisi terbaiknya.
"Dengan operasi yang tepat dan tahapan penyembuhan yang baik, Inzaghi akan siap bermain di musim kompetitif tahun depan. Umurnya bukanlah sesuatu yang harus dipermasalahkan," tegas Volpi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar