Senin, 06 September 2010
Milan - Meski meraih treble gelar musim lalu, cap sepakbola negatif dan membosankan harus diterima Inter Milan. Esteban Cambiasso menyangkalnya karena Nerazzurri tak akan bisa sukses besar kalau cuma bertahan saja.
Inter Milan mendapat banyak kritik terkait permainan negatifnya, terutama saat menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu. Jose Mourinho yang saat itu masih menjadi bos di Giuseppe Meazza kadang hanya menyisakan Diego Milito di lini depan dan bahkan menarik Samuel Eto'o hingga jauh ke belakang.
Di beberapa kesempatan menghadapi tim-tim yang berpotensi menyulitkan lainnya, Inter kerap memakai strategi yang mirip-mirip. Situasi yang jelas tak bisa disalahkan karena toh Zavier Zanetti cs bisa merengkuh sukses besar dengan cara seperti itu.
Banyaknya kritik yang datang tersebut ternyata membuat Esteban Cambiasso gerah juga. Gelandang asal Argentina itu menyebut kalau Inter tidaklah membosankan dan tidak defensif, timnya cuma menunggu waktu yang tepat untuk membangun serangan.
"Anda tak bisa memenangi banyak trofi hanya dengan duduk di sana menunggu lawan datang. Kami tahu kapan saat yang tepat untuk membangun serangan dan bertahan," seru Cambiasso di Football Italia.
Memainkan sepakbola atraktif seperti yang diperagakan Barcelona dan Spanyol disebut Cambiasso menjadi impian banyak klub dan pesepakbola. Sambil menyangkal tuduhan kalau Inter negatif dan membosankan, dia menegaskan kalau Inter hanya bisa main bertahan.
"Semua orang ingin bermain seperti yang diperagakan Barcelona atau Spanyol, yang fokus pada pengusaan bola dan menghibur. Tapi tidaklah benar kalau di Italia, dan utamanya Inter, kami cuma bertahan dan tak melakukan apapun," tuntas Cambiasso.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar